Pernah dengar istilah masakan rumahan? Atau ungkapan “Saya paling cocok makan masakan Ibu saya.”
Banyak orang yang setuju bahwa ibu adalah chef terbaik kita. Karena kita mengenal berbagai macam rasa pertama kali dari tangan atau masakan ibu sendiri. Pertanyaannya kemudian beralih ke “Apakah Ibu harus bisa masak?
Pertanyaan tersebut mungkin akan menjadi menarik bagi mereka yang menjadi ibu atau calon ibu, namun tidak piawai memasak. Karena mungkin berpikir “Apakah tugas memasak hanya untuk ibu?”
Apa Tugas Memasak Hanya Untuk Ibu?
Di era modern ini, banyak istri sekaligus ibu yang juga bekerja dan memiliki karir. Posisi ini jelas ada plus minusnya. Di satu sisi ibu harus mengurus pekerjaan rumah. Di sisi lain seorang ibu juga punya kewajiban menunaikan pekerjaan kantornya. Memasak, jelas selain butuh ketrampilan tersendiri, juga harus menyediakan waktu khusus.
Maka, jika dihadapkan pada pertanyaan “Apakah ibu harus bisa masak?” Atau “ Apakah tugas memasak hanya untuk ibu?” Jawabannya bisa Iya bisa juga Tidak.
Sekarang banyak sekali lelaki yang bisa memasak, bahkan tidak jarang ditemui ayah yang menjadi “koki utama” dalam sebuah keluarga. Jadi, jika suami memang punya ketrampilan lebih baik dalam memasak, tidak ada salahnya mempercayakan urusan dapur kepadanya.
Sedangkan, jika tujuan memasak adalah agar pengeluaran keluarga tidak membengkak, karena selalu membeli makanan dari luar. Maka butuh peran semua pihak. Baik ibu, ayah bahkan anak-anak. Bisakah anda bayangkan berapa budget yang harus anda sediakan untuk makan di luar 3 kali sehari selama sebulan?
Yuk, Ajak Semua Anggota Keluarga Belajar Memasak!
Alih-alih selalu membeli makanan di luar, bagi Ibu yang belum piawai memasak mulailah belajar memasak dari sekarang. Ajak juga suami dan anak-anak yang sudah cukup umur untuk ikut belajar memasak. Hal ini akan sangat memudahkan bagi anda ketika harus pulang larut malam atau ke luar kota karena urusan pekerjaan.
Anda akan merasa lebih tenang bekerja karena suami dan anak-anak bisa lebih mandiri untuk memasak makanan sendiri. Tidak ada alasan lagi untuk merogoh kocek lebih dalam saat anda tidak di rumah. Pengeluaran rumah tangga pun bisa diminimalisir.
Untuk sekedar berlatih memasak pilihlah masakan yang sederhana. Baik dari segi bahan dan cara memasaknya. Anda bisa memilih sayur bayam untuk pemula. Gunakan internet untuk mencari resep masakan lain yang anda inginkan. Agar proses memasak lebih mudah, lihat cara memasaknya melalui video tutorial seperti lewat Youtube.
Tidak perlu khawatir tentang rasa masakan yang anda dan keluarga hasilkan. Toh, ini adalah proses belajar. Dan karena anggota keluarga semua belajar memasak, maka mereka juga dapat memahami proses dan tidak mencela.
Memasak makanan sendiri juga memiliki banyak keuntungan, diantaranya:
- Menghemat pengeluaran
- Kebersihan terjamin, sehingga terhindar dari masalah kesehatan bagi keluarga
- Kepandaian memasak bisa dijadikan ladang bisnis
- Mengajarkan kemandirian bagi anggota keluarga
- Mempererat komunikasi dan hubungan antar anggota keluarga.
Memasak kadang menjadi hal yang cukup merepotkan. Namun jika kita bisa melihat manfaat yang lebih besar, khususnya bagi kesehatan keluarga, maka baik Ibu maupun Ayah bisa kok sama-sama memasak, toh hasilnya untuk keluarga dan diri sendiri juga kan?
Baca Juga:
- Kenapa Ibu Hamil Cepat Lelah? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
- Apakah Ibu Menyusui Boleh Berpuasa?
Gabung Member Premium
Mulai perjalanan memahami emosi diri dan keluarga
Nikmati akses Kelas Video Belajar kapanpun & dimanapun
Gabung SekarangSudah Member Premium? Masuk Di Sini