Kenangan Apa Yang Anak Ingat Saat Dewasa Nanti?

12 Februari 2019

Balita

Mengenang masa kecil saat kita sudah beranjak dewasa, rasa-rasanya akan membawa banyak perasaan. Mulai dari perasaan bahagia, sedih, lucu, dan tentu saja perasaan rindu.

Ya, rindu akan kenangan saat bermain bersama teman-teman, dan pasti kenangan bersama Ibu dan Ayah. Mungkin sebagian dari Anda saat ini sedang mengenang betapa enaknya masakan khas Ibu atau sedang mengenang momen bersama Ayah, khususnya saat Ayah mendongengkan satu cerita sebelum tidur.

Nah, jika Anda bisa mengenang dan mengingat masa-masa kecil bersama dengan orang tua dulu, lalu kira-kira apa saja sih yang akan selalu dikenang dan diingat oleh anak-anak Anda saat dewasa kelak?

Apa Saja Kenangan yang Diingat Anak Saat Dewasa Kelak?

Anak-Anak Akan Mengenang Pengalaman Bersama Orang Tua

Pengalaman Anda bersama dengan anak-anak tentu akan lebih banyak dikenang daripada banyaknya mainan atau pakaian yang Anda berikan untuk mereka. Pengalaman yang dikenang biasanya berasal dari kegiatan yang sering dilakukan bersama dengan Anda. Misalnya pengalaman saat membuat kue sebelum hari raya, pengalaman mengunjungi toko buku, menyiapkan makan malam bersama, hingga pengalaman pergi ke tempat-tempat wisata atau beribadah bersama.

Semua kegiatan yang sering dilakukan bersama-sama tentu saja akan menjadi kenangan yang tidak terlupakan saat anak-anak beranjak dewasa kelak.

Anak-anak Mengenang Bentuk Perhatian

Nah, kenangan berikutnya yang diingat oleh anak saat dewasa kelak adalah bentuk perhatian yang diberikan oleh Parents. Anak-anak tentu akan mengingat setiap perhatian yang diterima. Misalnya, saat Anda dengan senang hati selalu mengingatkan untuk makan tepat waktu, sering mengingatkan untuk melaksanakan ibadah secara rutin, bahkan bentuk perhatian lain seperti menyiapkan air hangat untuk mandi setiap pagi.

Namun, anak-anak juga akan mengingat saat mereka tidak diperhatikan. Saat Anda asyik sendiri dengan ponsel sedangkan anak meminta Anda memeriksa PR, atau saat anak meminta Anda menemaninya bermain. Untuk itu, sebaiknya mulailah memberi anak perhatian dalam bentuk sekecil apapun. Karena apapun bentuk perhatian Anda tentu akan selalu diingat dan dikenang oleh anak saat dewasa kelak.

Anak-Anak Akan Mengenang Kedisiplinan Anda

Siapa nih yang masih ingat diberi konsekuensi tertentu oleh orang tua karena tidak mau membereskan mainan?

Ya, ingatan dan kenangan akan kedisiplinan orang tua Anda dulu juga akan dialami oleh anak. Bedanya jika Anda mengingat kedisiplinan orang tua dulu, anak akan mengingat bentuk kedisiplinan dari Anda. Termasuk bentuk konsekuensi yang sering Anda berikan pada anak, untuk mendisiplinkan mereka.

Oleh karena itu, kedisiplinan yang Anda terapkan pada anak sebaiknya ke arah yang positif dan tidak berbentuk kekerasan secara fisik. Agar ingatan atau kenangan anak tentang Anda juga berupa kenangan yang positif.

Anak-Anak Mengingat Interaksi Sosial Pertamanya

Sebagian besar momen yang tak terlupakan dan sering dikenang saat dewasa adalah momen interaksi sosial pertama. Misalnya momen berinteraksi dengan guru dan teman-teman di TK atau KB. Interaksi awal yang menyenangkan dengan guru dan teman-teman sekelas akan memberikan efek pembelajaran yang positif pada anak-anak.

Namun, sebaliknya, interaksi yang tidak menyenangkan atau kondisi yang membuat anak tertekan karena diejek atau dibully oleh teman-teman juga memberi efek pembelajaran yang kurang baik. Untuk itu, sebagai orang tua perlu menempatkan anak pada kondisi interaksi yang menyenangkan, dengan mempersiapkan mental anak sebelum masuk TK atau KB.

Anak-Anak Mengingat Bagaimana Orang Tua Menangani Krisis

Adakalanya Anda atau keluarga Anda mengalami masa-masa sulit. Misalnya saat kehilangan salah satu anggota keluarga, atau saat keluarga mengalami krisis ekonomi. Beberapa peristiwa ini tentu akan diingat oleh anak, termasuk bagaimana Anda menghadapi krisis yang sedang dialami.

Selain itu, anak-anak juga akan mengingat bagaimana Anda memberi mereka semangat dalam menghadapi sesuatu. Ya, anak-anak tidak hanya mengingatnya, namun juga akan belajar dari Anda bagaimana menghadapi krisis tersebut. Pelajaran ini tentu akan diingatnya sampai dewasa kelak.

Anak Mengingat Bagaimana Orang Tua Memperlakukan Orang Lain

Hal lain yang akan dikenang dan diingat oleh anak saat dewasa kelak adalah bagaimana Anda memperlakukan orang lain. Misalnya, apakah Anda menjaga kesopanan di depan orang yang lebih tua, atau bagaimana Anda memperlakukan pengamen bahkan pengemis di jalan.

Semua hal ini akan diingat baik oleh anak. Untuk itu, jika Anda memang ingin anak bersikap baik kepada orang lain maka sebaiknya ajarkan anak dari sekarang. Dengan cara menjadi role model yang baik untuk anak.

Anak-Anak Mengingat Tradisi Keluarga

Siapa sih yang tidak mengingat tradisi keluarga? Kebanyakan dari Anda juga pasti akan mengingat tradisi keluarga, begitu pula dengan anak-anak. Sebut saja tradisi keluarga saat hari raya keagamaan, atau tradisi yang dilakukan saat merayakan ulang tahun anggota keluarga. Tradisi keluarga ini akan dikenang dan diingat oleh kebanyakan anak-anak. Bahkan tak jarang nih, anak-anak masih akan mempertahankannya saat dewasa kelak.

Kapan Anak-Anak Mengingat Kenangan Bersama Orang Tua?

Apakah anak-anak akan mengingat semua kenangan ini saat sudah jauh dari orang tua kelak? Atau akan mengingatnya saat mereka memiliki anak kelak?

Tentu saja ada masa dimana semua kenangan indah bersama orang tua muncul kembali. Dan masa itu bukan hanya ketika anak-anak jauh dari orang tua. Mereka mungkin akan selalu mengingatnya di dalam hati setiap hari tanpa disadari.

Kenangan ini yang akan membentuk mereka menjadi orang dewasa yang sama seperti bagaimana Anda membentuk karakter mereka melalui berbagai macam peristiwa di masa kecilnya.

Setiap orang dewasa selalu memiliki kenangan masa kecil. Kenangan ini adalah kumpulan dari peristiwa menyenangkan dan tidak menyenangkan yang dialami ketika kecil.

Untuk itu, penting bagi orang tua untuk mengisi kenangan anak dengan hal positif, yaitu hal yang menyenangkan sekaligus hal yang memberikan pelajaran berharga bagi anak-anak.

Artikel terkait:

Bagaimana Menurut Anda?