
Penting bagi orang tua mengajarkan sopan santun pada anak, khususnya bagi anak-anak yang sudah beranjak remaja alias pre-teen.
Umur sekitar 9-10 tahun sudah bisa dianggap memasuki masa pra-remaja. Ada beberapa sopan santun yang perlu diajarkan pada anak pra-remaja Apa saja sih sopan santun yang perlu diajarkan pada mereka?
9 Sopan Santun Bagi Anak Usia Pra-Remaja
- Saat orang dewasa meminta bantuan, bantulah tanpa mengeluh
Sopan santun pertama yang perlu diajarkan pada anak yang memasuki usia pra-remaja adalah hindari mengeluh saat orang tua atau orang dewasa lain membutuhkan bantuannya. Jelaskan pada anak untuk menghentikan sejenak aktivitas yang sedang dilakukannya dan berusaha menolong dengan ikhlas.
- Saat minta bantuan, ucapkan “tolong”
Jangan lupa selalu ingatkan anak mengucapkan “tolong” saat meminta bantuan pada orang lain. Mengucapkan kata “tolong” mungkin dianggap sepele, tapi seringkali dilupakan, juga saat anak memasuki usia pra-remaja,dimana anak sedikit lebih “cuek” kepada orang lain.
- Saat orang lain tanya kabarmu, tanyakan kembali kabarnya
Ingatkan anak untuk menanyakan kabar orang lain yang pada awalnya menanyakan kabar anak. Inilah bentuk sopan santun lain yang selalu ada di dalam masyarakat dan perlu diajarkan pada anak di usianya yang hampir remaja.
- Saat merasa ragu melakukan sesuatu, diskusikan keraguanmu pada orang lain
Anak-anak yang hampir memasuki usia pra-remaja, mungkin saja merasa bingung dan ragu akan suatu hal. Jika hal ini sedang meresahkan hati anak, maka ingatkan anak untuk berdiskusi tentang keraguannya tersebut. Hal ini akan menghindarkan anak dari kesalahan karena keraguan yang mengganggu hatinya.
- Saat berada di rumah teman untuk waktu yang lama, jangan lupa ucapkan terima kasih pada orang tua teman
Memasuki usia pra-remaja, tentu saja anak memiliki banyak teman. Tak jarang, anak main atau kadang mengerjakan tugas kelompok di rumah teman untuk waktu yang lama.
Nah, sopan santun lain yang perlu dipahami anak adalah selalu mengucapkan terima kasih pada orang tua teman karena diizinkan bermain dan karena waktu yang menyenangkan saat ada di rumahnya. Ingatkan juga anak untuk menawarkan bantuan seperti mencuci piring jika ia makan bersama di rumah teman.
- Saat bosan melihat penampilan orang lain, tetap tunjukkan rasa sopan dan hindari menunjukkan muka masam
Beberapa anak mungkin saja merasa bosan saat melihat penampilan teman atau ketika ada satu presentasi dari orang lain.
Jika hal ini yang terjadi, maka ingatkan anak untuk tidak memasang wajah masam dan minta anak untuk berpura-pura menikmati penampilan tersebut agar tidak menyakiti perasaan teman.
- Gunakan peralatan makan dengan baik, jika kurang paham tanyakan pada orang tua
Memasuki usia pra-remaja, anak perlu paham sopan santun di meja makan, misalnya sopan santun menggunakan peralatan makan.
Apabila anak tidak familiar dengan peralatan makan tersebut, maka minta anak untuk bertanya pada orang tua atau pada orang dewasa di sekitar.
- Gunakan bahasa formal dan sopan pada orang tua dan orang dewasa di sekitar
Sopan santun lain yang perlu diajarkan pada anak usia pra-remaja adalah menggunakan bahasa formal dan sopan saat berbicara dengan orang tua.
Apabila anak tidak bisa menggunakan bahasa daerah yang biasanya digunakan dalam percakapan pada daerah tertentu, maka cukup gunakan bahasa nasional, seperti bahasa Indonesia.
- Tawarkan bantuan pada orang tua atau orang dewasa di sekitar yang mengalami kesulitan
Menawarkan bantuan pada orang tua atau orang dewasa di sekitar yang mengalami kesulitan adalah salah satu sopan santun yang perlu diajarkan pada anak pra-remaja. Misalnya saja saat anak lewat di depan orang tua yang sedang membawa belanjaan cukup berat, maka ingatkan anak untuk membantu orang tua tersebut.
Sopan santun memang perlu diajarkan pada anak sejak dini. Memasuki usia pra-remaja ada beberapa sopan santun khusus yang perlu diajarkan dan dikuasai oleh anak. Beberapa sopan santun di atas bisa Anda ajarkan pada anak.
Baca juga:
- Tujuh Sopan Santun yang Baiknya Dimiliki Anak Umur Lima Tahun.
- Si Kecil Sudah Bisa Makan Sendiri? Yuk Ajarkan Etika Makan
Gabung Member Premium

Mulai perjalanan memahami emosi diri dan keluarga
Nikmati akses Kelas Video Belajar kapanpun & dimanapun
Gabung SekarangSudah Member Premium? Masuk Di Sini