Hal yang paling menyakitkan adalah mengetahui bahwa pasangan sudah tidak lagi mencintai Anda. Terlebih jika masa pernikahan sudah cukup lama sehingga sudah banyak kenangan yang terjadi antara Anda dan pasangan. Belum lagi dengan adanya anak-anak yang tentu akan semakin memperdalam rasa sakit dalam hati.
Kurangnya rasa cinta dari pasangan ini seringkali tidak disadari karena kesibukan Anda mengurus pekerjaan kantor, pekerjaan rumah, hingga mengurus anak. Jika kondisi ini terus berlangsung, bisa jadi kehidupan pernikahan Anda terasa hambar dan membosankan. Masing-masing pihak hanya menjalani pernikahan atas dasar keharusan serta kebiasaan, dan bukan berdasarkan rasa cinta lagi.
Lalu, apa yang akan terjadi jika masing-masing pasangan menjalani kehidupan rumah tangga tanpa adanya rasa cinta?
Ya, mungkin saja akan ada godaan pihak ketiga yang dirasa cukup mampu menghidupkan kembali perasaan cinta salah satu pasangan. Umumnya awal perselingkuhan dimulai karena rasa bosan dengan pasangan.
Oleh karena itu, sebaiknya sering-seringlah memperhatikan pasangan. Kira-kira apakah rasa cinta pasangan masih sebesar dulu di awal pernikahan? Ataukah ada tanda-tanda yang menjurus bahwa pasangan tidak lagi mencintai Anda?
Nah, berikut ini beberapa tanda-tanda bahwa cinta mulai hilang dari pasangan anda:
đź’” Sudah Jarang Sekali Berkomunikasi dengan Anda
Salah satu hal yang terpenting dalam menjalin suatu hubungan adalah komunikasi yang baik. Nah, jika komunikasi ini sudah tidak ada lagi di antara Anda dan pasangan maka inilah yang menjadi masalah.
Pasalnya, pasangan yang saling mencintai memang akan selalu berkomunikasi dan membicarakan hal apa saja. Misalnya bertanya tentang bagaimana pekerjaan hari ini, apa saja yang dilakukan hari ini, hal apa saja yang membuat pasangan bersedih, dan masih banyak lagi.
Semua ini tentu dilakukan dengan senang hati. Semua pertanyaan yang ditanyakan pada pasangan merupakan salah satu tanda bahwa pasangan salah satu  tanda bahwa pasangan penuh perhatian. Bentuk perhatian inilah dasar dari rasa cinta pada pasangan.
đź’” Selalu Menghindar Untuk Menghabiskan Waktu Bersama Anda
Menghabiskan waktu sendirian untuk melakukan hobi memang terdengar menyenangkan, apalagi jika selama ini pasangan sering disibukan dengan urusan kantor dan anak-anak.
Tapi, jika menghabiskan waktu sendirian dianggap sebagai suatu keharusan sampai-sampai menghindari pasangan hidupnya, maka ini adalah tanda yang kurang baik. Bisa jadi hal ini adalah salah satu tanda bahwa pasangan sudah tidak mencintai Anda. Pasalnya beberapa peneliti menyebutkan bahwa, semakin banyak seseorang menghabiskan waktunya bersama dengan pasangan, maka semakin bahagia orang tersebut.
Pasangan pun seringkali menghindar dengan berbagai alasan, misalnya pergi keluar untuk urusan pekerjaan, sering mencari alasan agar tidak pergi bersama Anda bahkan seringkali mengatakan malas untuk sekedar mengobrol bersama Anda.
đź’” Tidak Lagi Mengikutsertakan Anda dalam Impian Masa Depannya
Sudah selayaknya setiap orang mengikutsertakan pasangannya dalam rencana masa depan. Misalnya rencana untuk membeli rumah baru, atau rencana ingin pindah rumah bahkan rencana untuk pindah dari tempat kerja. Semua keputusan besar di masa depan sudah seharusnya dipikirkan bersama dengan pasangan. Apalagi jika menyangkut kehidupan rumah tangga dan anak-anak.
Namun, jika pasangan sudah acuh tak acuh dan seringkali tidak melibatkan Anda terkait rencana masa depannya, bisa jadi ini tanda bahwa ia tak lagi memiliki cinta untuk anda.
đź’” Pasangan Tidak Lagi Menghargai Anda sebagai Istri / Suami
Setiap orang memang sudah seharusnya dihargai oleh orang lain, apalagi jika orang lain tersebut adalah pasangan Anda. Rasa saling menghargai antar pasangan ini perlu dimiliki oleh tiap pasangan agar kehidupan rumah tangga berjalan dengan baik.
Misalnya, menghargai setiap pendapat pasangan, menghargai pasangan dengan mengajak pasangan berkomunikasi, hingga menghargai setiap usaha pasangan untuk mempertahankan pernikahan. Nah, jika pasangan Anda sudah tidak lagi menghargai setiap tindakan atau keberadaan Anda, kemungkinan besar memang tidak ada lagi perasaan cinta untuk anda.
đź’” Selalu Bertengkar dengan Anda
Terjebak dalam pertengkaran setiap saat mungkin saja adalah pertanda yang cukup jelas bahwa pasangan sudah tidak lagi mencintai Anda. Apalagi jika hampir semua hal kecil selalu saja dibesar-besarkan oleh pasangan, yang akhirnya menimbulkan pertengkaran. Hal ini berarti pasangan sudah tidak lagi menghargai setiap hal dari Anda.
đź’” Terganggu Saat Anda Berbicara Padanya
Jika pasangan merasa terganggu saat Anda berbicara padanya, maka inilah tanda bahwa dia sudah tidak lagi mencintai Anda. Pasangan mungkin saja merasa apa saja yang Anda katakan adalah tidak penting baginya. Dia mungkin juga akan meninggalkan Anda hanya beberapa saat setelah Anda berbicara. Semua perkataan Anda dianggapnya angin lalu.
Padahal layaknya orang yang saling mencintai, seharusnya tetap senang mendengarkan pasangannya berbicara. Bahkan jika hal yang dikatakan salah satu pasangan tidak dapat dimengerti dengan baik. Namun, karena besarnya rasa cinta, kedua pasangan akan berusaha untuk saling mendengarkan dan saling mengerti.
đź’” Merasa Bahwa Pasangan Sedang Berselingkuh
Adakalanya “feeling” seseorang tidak salah. Nah, jika perasaan Anda mengatakan ada yang salah dengan pasangan, misalnya berprasangka bahwa pasangan selingkuh, mungkin saja hal tersebut benar. Apalagi jika perasaan Anda ini didasari oleh perubahan sikap pasangan seperti sikapnya yang mulai sering menghindar, atau sikapnya yang mulai acuh dan tidak menghargai Anda. Jika semua feeling atau perasaan Anda terbukti kebenarannya, maka bisa dipastikan pasangan sudah tidak mencintai Anda lagi.
Jika hampir semua pertanda perilaku di atas muncul pada pasangan Anda, maka segeralah bertindak. Lakukan beberapa usaha untuk memperbaiki hubungan pernikahan Anda, sehingga hubungan Anda kembali sehat.
American Psychological Association (APA) menyarankan beberapa langkah untuk membuat hubungan pernikahan Anda kembali sehat. Beberapa langkah tersebut yaitu,
-
Diskusi Secara Terbuka
Komunikasi memang kunci kebahagiaan bagi pasangan. Itulah mengapa diskusi secara terbuka sangat diperlukan untuk menemukan solusi dari masalah yang sedang dihadapi. Sediakan waktu beberapa menit tiap harinya untuk berdiskusi tentang apapun, termasuk urusan parenting dan urusan rumah tangga. Sebaiknya lakukan diskusi dengan baik tanpa melibatkan emosi.
Perbedaan pendapat mungkin saja akan terus muncul selama diskusi, namun jika semua perbedaan pendapat ini dihadapi dengan kepala dingin, maka solusi dari suatu masalah akan segera ditemukan. Sebaliknya, jika perbedaan pendapat dihadapi dengan saling berteriak, marah-marah, hingga saling mengkritik, maka perceraian mungkin saja sudah di depan mata.
-
Terus Membuat Hubungan Menjadi Menarik
Beberapa penelitian menemukan fakta bahwa, pasangan yang seringkali mengeluhkan rasa bosan di 7 tahun masa pernikahan, maka seringkali merasa tidak puas dengan pernikahan di usia pernikahan 9 tahun. Inilah mengapa, setiap pasangan harus saling bahu membahu membuat hubungan pernikahan tidak membosankan. Harus ada upaya untuk membuat hubungan antara pekerjaan, pasangan dan anak-anak terus menarik.
Beberapa cara untuk membuat hubungan pernikahan tetap menarik adalah dengan membuat rencana makan malam bersama secara teratur, pergi berlibur, atau melakukan kebiasaan baru di tengah rutinitas yang membosankan. Tak hanya itu, keintiman juga memegang peran yang penting dalam membuat hubungan pernikahan menjadi lebih menarik setiap saat. Oleh karena itu, usahakan untuk rutin melakukan hubungan intim dengan pasangan.
-
Minta Bantuan
Setiap hubungan pernikahan tentu pernah menghadapi masa sulit. Anda tentu tidak perlu menunggu hubungan pernikahan menjadi hancur, baru kemudian mencari bantuan. Sebaiknya mintalah bantuan pada konselor pernikahan jika memang beberapa masalah rumah tangga sulit dihadapi sendirian.
Penting:
- Pasangan sudah tidak mencintai Anda jika sering menghindar, tidak menghargai, tidak mengikutsertakan Anda dalam rencana masa depannya, dll
- Rasa bosan bisa jadi pemicu seseorang kehilangan rasa cintanya.
- Buatlah hubungan pernikahan Anda menjadi lebih menarik agar pasangan terus mencintai Anda.
Adakalanya rutinitas dan kesibukan sehari-hari membuat hubungan pernikahan terasa hambar dan membosankan. Beberapa pasangan bahkan seringkali menjalani kehidupan pernikahan hanya karena suatu kebiasaan atau keharusan dan bukan karena didasari rasa cinta.
Jadi, apakah Anda ingin mengetahui apakah pasangan masih mencintai Anda? Beberapa tanda di atas bisa digunakan referensi untuk membantu menjawab pertanyaan Anda ini.
Baca Juga:
- Awal Perselingkuhan: Benarkah Karena Rasa Bosan?
- Sehatkah Pernikahanku? Apakah Aku Berada Dalam “Toxic Marriage”?
Gabung Member Premium
Mulai perjalanan memahami emosi diri dan keluarga
Nikmati akses Kelas Video Belajar kapanpun & dimanapun
Gabung SekarangSudah Member Premium? Masuk Di Sini