10 Cara Dorong Anak Rajin Mengerjakan PR

22 Juli 2019

Parenting

“Dek, PR nya sudah dikerjakan belum?”

“Belum Mah, nanti dulu.”

“Loh, kok belum sih? PR adek kan banyak, nanti tidak selesai gimana?”

Orangtua mana sih yang tidak pernah menanyakan PR kepada anak-anaknya sepulang sekolah atau di malam hari saat anak belajar?

Kebanyakan orangtua selalu berusaha memeriksa apakah si kecil sudah mengerjakan PR atau belum dan mengingatkan anak untuk segera mengerjakan PR setiap hari.

Meskipun hampir setiap hari diingatkan oleh orangtua, kenyataannya masih saja banyak anak yang enggan mengerjakan PR. Mungkin karena malas mengerjakan PR, merasa kesulitan memahami materi atau ada yang bingung membagi waktu antara mengerjakan PR dan belajar materi lain yang akan diujikan keesokan harinya. Akhirnya, banyak anak yang mengerjakan PR di kelas sebelum jam pelajaran dimulai.

Kebiasaan buruk ini sebaiknya segera dihentikan agar anak lebih fokus dalam belajar di sekolah dan tidak menggunakan waktu jam pelajaran lain untuk mengerjakan PR.

Salah satu cara yang bisa dilakukan orangtua untuk menghentikan kebiasaan tersebut adalah dengan mendorong anak rajin mengerjakan PR. Beberapa hal di bawah ini bisa dicoba agar anak rajin mengerjakan PR loh!

10 Cara Dorong Anak Rajin Mengerjakan PR

Atur Suasana Belajar Jadi Area yang Menyenangkan

Agar anak rajin mengerjakan PR maka usahakan suasana belajar di rumah menjadi area yang menyenangkan bagi anak. Pastikan anak memiliki ruang belajar sendiri yang terpisah dengan ruang untuk menonton TV sehingga konsentrasi anak tidak terganggu.

Atur area belajar anak senyaman mungkin agar ia lebih betah belajar. Anda bisa menambahkan beberapa dekorasi ruang seperti stiker-stiker lucu penyemangat belajar anak atau kata-kata motivasi belajar di dinding. Sebaiknya, atur juga lampu belajar anak dengan cahaya yang cukup terang agar ia tidak kesulitan dalam melihat.

Buat Jadwal Rutin Mengerjakan PR

Hal lain yang perlu Anda perhatikan untuk mendorong anak rajin mengerjakan PR adalah dengan memastikan anak rutin mengerjakan PR. Sebaiknya mintalah anak mengerjakan PR di jam-jam tertentu setiap harinya.

Sebagai contoh, Anda bisa meminta anak untuk beristirahat sejenak setelah pulang sekolah, lalu mintalah anak mengerjakan PR di jam 5 sore saat pikiran dan badannya sudah lebih segar. Lakukanlah aktivitas ini secara rutin setiap harinya agar anak terbiasa mengerjakan PR setiap hari bahkan saat tidak Anda minta.

Bantu Anak Mengatur Jadwal Belajar

Banyak anak yang merasa bingung untuk mengatur antara jadwal belajar dan jadwal mengerjakan PR. Maka dari itu bantulah anak untuk mengatur jadwal belajarnya.

Apabila anak memiliki PR dan memiliki tes harian untuk mata pelajaran tertentu di keesokan harinya, maka mintalah anak untuk mengerjakan PR segera setelah pulang sekolah, sehingga di malam hari anak bisa fokus untuk belajar mata pelajaran yang akan diujikan besok. Inilah cara lain yang perlu Anda lakukan untuk mendorong agar anak rajin belajar

Jauhkan Anak dari Hal yang Mengganggu Konsentrasi

Hal lain yang perlu Anda perhatikan untuk mendorong anak rajin belajar adalah dengan menjauhkan anak dari hal-hal yang mengganggu konsentrasi belajarnya. Misalnya, TV, smartphone, atau suara bising lainnya.

Beberapa anak mungkin berdalih menggunakan smartphone untuk berdiskusi mengenai tugas-tugas sekolah yang dikirimkan melalui grup chatting kelas. Apabila situasi ini yang Anda hadapi, maka biarkan anak berdiskusi dengan teman-temannya beberapa menit sebelum mengerjakan PR. Baru kemudian jauhkan anak dari smartphone-nya agar ia lebih berkonsentrasi mengerjakan PR dan belajar mata pelajaran lain.

Pastikan Anak Mengerjakan PR Sendiri

Penting bagi Anda untuk memastikan anak mengerjakan PR nya sendiri. Tujuannya agar anak bisa memahami materi pelajaran yang digunakan sebagai PR tersebut.

Anda bisa saja membantu anak untuk memahami materi yang sedang dikerjakannya tapi biarkan anak menyelesaikan PRnya sendiri. Inilah cara yang perlu Anda lakukan untuk mendorong anak mengerjakan PR dengan rajin.

mendorong anak rajin mengerjakan PR

Beri Anak Dukungan dan Perhatian

Agar bisa mendorong anak mengerjakan PR lebih rajin, maka pastikan Anda memberikan dukungan dan perhatian lebih pada anak. Jangan hanya bisa menyuruh anak mengerjakan PR sedangkan Anda justru sibuk bermain dengan smartphone di sampingnya. Alangkah lebih baik untuk menemani anak saat mengerjakan PR dan tanyakan pada anak materi apa yang dirasa sulit. Dengan begitu Anda bisa membantu anak untuk memahami materi tersebut.

Beri Contoh yang Baik

Anak akan lebih mudah meniru perilaku Anda dibandingkan melakukan hal yang Anda perintah dengan lisan. Maka dari itu, jika ingin anak rajin belajar sebaiknya berikan contoh pada anak saat di rumah.

Anda bisa memberikan contoh dengan membaca buku, atau sesekali menyelesaikan pekerjaan kantor saat di rumah. Dengan begitu, anak menjadi terpacu untuk mengerjakan PR saat di rumah.

Hargai Usahanya

Hal lain yang perlu diperhatikan agar anak rajin mengerjakan PR di rumah adalah dengan menghargai usahanya. Penghargaan yang Anda berikan tidak selalu dalam bentuk hadiah, tapi bisa berupa pujian. Agar lebih kreatif, Anda bisa menempel nilai PR anak di dinding ruang belajar atau menempelnya di lemari pendingin.

Diskusikan dengan Guru tentang Perkembangan Anak

Jangan lupa untuk berdiskusi dengan guru tentang perkembangan belajar anak di sekolah. Anda bisa sesekali datang ke sekolah untuk menanyakan hal ini dan berdiskusi tentang cara terbaik agar anak bisa lebih rajin mengerjakan PR di rumah. Guru di sekolah tentunya memiliki beberapa saran untuk anak.

Minta Bantuan Pada Guru jika Menemukan Kesulitan

Apabila Anda menghadapi kesulitan untuk mendorong anak rajin mengerjakan PR di rumah, maka mintalah bantuan pada guru kelasnya. Beberapa kasus anak enggan mengerjakan PR karena ia tidak mengerti materi yang diajarkan di sekolah. Untuk mengatasi hal ini, guru akan menyarankan anak untuk mengambil kursus mata pelajaran tertentu.

Mengerjakan PR memang tanggung jawab anak, sehingga penting bagi orangtua untuk mengawasi agar anak rajin mengerjakan PR. Beberapa langkah di atas bisa Anda gunakan untuk mendukung anak mengerjakan PR dengan lebih rajin.

Baca juga:

Bagaimana Menurut Anda?