Saat Anak Lebih Menginginkan Pengasuh

“Aku nggak mau mandi kalau gak sama, Mbak! Gak mau makan kalau gak disuapi,Mbak!”

Mah, aku tidurnya nanti sama Mbak ya?Mbak kemana sih? Aku mimpi buruk terus .” “Mbak…Mbak…Mbak…”

“Mbak”  atau pengasuh anak di rumah memang menjadi salah satu sosok penolong bagi orangtua untuk merawat anak-anak di tengah kesibukan pekerjaan kantor. Kehadiran pengasuh ini, memang sangat dibutuhkan baik bagi orangtua maupun bagi anak-anak yang memiliki orangtua dengan kesibukan di luar rumah. Saking pentingnya, saat pengasuh anak pulang kampung atau izin cuti, banyak orang tua merasa kebingungan. Apalagi jika anak-anak sudah sangat dekat dengan pengasuh dan cenderung lebih menginginkan pengasuh daripada orangtuanya sendiri.

Ya, kenyataan bahwa anak-anak lebih dekat dengan pengasuh membuat orangtua merasa sedih dan sering menyalahkan diri sendiri. Padahal, Anda tidak perlu terlalu menyalahkan diri sendiri karena kondisi ini,tapi justru boleh merasa lega. Karena apa? Baca terus artikel ini untuk penjelasannya.

Alih-alih menyalahkan diri sendiri, ketika menemui fakta jika anak lebih dekat demgan pengasuh, sebaiknya lakukan beberapa hal berikut ini:

Mengatasi Rasa Bersalah Karena Anak Lebih Dekat dengan Pengasuh

  • Jangan Diambil Hati

Meskipun mengetahui kenyataan bahwa anak-anak lebih dekat dengan pengasuh dan lebih menginginkan pengasuh sangat menyakiti hati Anda sebagai orangtua. Sebaiknya, jangan diambil hati. Ingatlah bahwa situasi ini hanya sementara. Semua anak melewati fase kasih sayang, dimana mereka lebih menyayangi satu orang daripada orang lainnya.

Perlu Anda ingat bahwa, kehadiran pengasuh itu tidak selamanya. Artinya, kasih sayang anak padanya juga tidak akan bertahan lama. Anak-anak cenderung dekat dan lebih menginginkan pengasuh karena ia sering menghabiskan waktu bersama pengasuh di saat Anda sibuk dengan hal lain, seperti sibuk bekerja. 

Jadi, salah satu cara mengatasi rasa bersalah karena anak lebih dekat dengan pengasuh adalah dengan tidak mengambil hati perasaan bersalah tersebut. 

  • Curhat Pada Sahabat

Cara lain untuk mengatasi rasa bersalah karena anak lebih dekat dengan pengasuh adalah dengan curhat pada teman dekat. Curhat, atau mengungkapkan keluh kesah pada teman bisa Anda gunakan sebagai obat penawar rasa kecewa Anda karena situasi ini. 

Teman dekat Anda pasti akan memberikan saran dan menenangkan perasaan Anda yang sedang bersedih.

 

  • Lihat Sisi Baiknya

Meskipun, cukup menyedihkan mengetahui bahwa anak lebih dekat dengan pengasuhnya namun Anda bisa melihat sisi baiknya bahwa anak-anak bisa dekat dengan orang lain selain Anda. 

Juga bahwa orang tersebut bisa dipercaya oleh anak dan menyayangi anak anda.Maka dari itu, cobalah untuk mencari sisi baik dari situasi ini.

  • Kembangkan Kedekatan Pada Anak

Saat anak lebih dekat dengan pengasuh, maka satu cara yang perlu Anda lakukan adalah berusaha mendekatkan diri pada anak. Usahakan untuk selalu luangkan waktu bersama dengan anak sepulang kerja, jangan biarkan anak menganggap Anda orang asing. 

Carilah aktivitas menyenangkan bersama dengan anak agar Anda bisa lebih dekat dengannya setiap saat. Beberapa aktivitas yang bisa Anda lakukan bersama misalnya, bermain bersama, mengajak anak berkebun, jalan-jalan di taman, atau sekedar menemani anak tidur di malam hari. 

  • Ingat Bahwa Anda adalah Seorang Ibu

Bagi Ibu, situasi dimana anak lebih dekat dengan pengasuh memang sangat menyakitkan. Banyak Ibu di luar sana yang mulai menyalahkan diri sendiri dan menganggap dirinya tidak mampu menjadi Ibu yang baik. Lebih dari itu, banyak juga Ibu yang mulai menyalahkan pengasuh karena terlalu dekat dengan anak.

Nah, sebaiknya jangan lakukan hal tersebut Bu, karena Anda tetaplah seorang Ibu yang seharusnya memiliki kasih sayang berlebih. Alih-alih memarahi pengasuh karena dekat dengan anak, akan lebih baik bahwa Anda memperbaiki pola asuh Anda pada anak-anak agar lebih dekat pada Anda daripada pada pengasuh.

Mengetahui bahwa anak-anak lebih dekat pada pengasuh memang cukup melukai atau mengecewakan bagi orangtua. 

Nah, untuk mengatasi rasa kecewa dan bersalah karena situasi tersebut, beberapa hal di atas bisa anda coba lakukan untuk memulihkan perasaan. 

Baca juga:

  1. Memilih Pengasuh Anak? Lakukan Langkah Ini Dahulu!
  2. 10 Panduan Tidak Kehilangan Akal Sehat Saat Menjadi Ibu
Bagaimana Menurut Anda?
+1
3
+1
0
+1
0
Share with love
Member Premium SOP Member Premium SOP

Gabung Member Premium

Mulai perjalanan memahami emosi diri dan keluarga

Nikmati akses Kelas Video Belajar kapanpun & dimanapun

Gabung Sekarang

Sudah Member Premium? Masuk Di Sini

Contact Us School of Parenting
×

Info Masa Keanggotaan

Perpanjang Paket