Tahapan Memperkenalkan Dunia Buku pada Anak

06 Maret 2019

Balita

Kebiasaan membaca tidak datang secara tiba-tiba. Sebagai orang tua, kita harus mengenalkan buku pada anak sejak usia dini.

Anak-anak yang tumbuh dengan buku di sekitarnya akan punya kebiasaan membaca yang lebih baik. Oleh karena itu, cara orang tua mengenalkan dunia buku pada anak pun tidak bisa setengah-setengah. Harus telaten dan rutin.

Inilah tahapan memperkenalkan buku pada anak sesuai dengan usianya.

Tahapan Mengenalkan Buku Pada Anak Sesuai Usia:

Usia 0

Pelajaran apa yang akan Anda berikan kepada buah hati Anda ketika ia baru saja lahir? Tentu saja pelajaran sederhana supaya bayi bisa mengenali lingkungannya.

Jika Anda ingin anak Anda mencintai dunia buku, kenalkanlah buku padanya. Buatlah seolah-olah buku adalah bagian dari keluarganya. Caranya bagaimana?

Dengan sering-sering mendongeng atau melafalkan beberapa sajak anak-anak. Tak perlu panjang lebar, cukup pakai kata-kata menarik yang mudah diingat.

Usia 4 bulan

Menginjak usia 4 bulan, bayi sudah mulai bisa memberikan respon serta ekspresi ketika mendengar atau melihat sesuatu yang menarik. Teknik membacakan cerita pun harus lebih baik.

Anda bisa menambahkan gerakan-gerakan tertentu dan memainkan mimik wajah supaya anak lebih tertarik. Pada rentang usia ini, bayi juga mulai mencoba untuk menyentuh, menggigit, dan memasukkan barang ke mulutnya. Jangan melulu memberinya mainan, cobalah beri bayi Anda sebuah buku anak untuk dieksplor.

Usia 6 – 9 bulan

Memasuki usia 6 – 9 bulan, kemampuan anak dalam merespon tentu akan lebih baik lagi. Pada usia ini, anak sedang belajar berbicara. Ia mulai tertarik dengan apa yang didengarkannya dan sebisa mungkin menirukannya. Pada saat seperti ini, pangkulah anak dengan nyaman. Lalu, bacakan cerita dengan variasi suara-suara yang lucu. Biarkan anak menirukan suara Anda.

Berhadapan dengan buku di pangkuannya, anak mungkin tidak bisa diam. Biarkan anak membolak-balik halaman buku. Supaya cerita tetap berlanjut, arahkan anak untuk membuka halaman selanjutnya. Hal ini bermanfaat juga untuk merangsang kemampuan motoriknya.

Usia 9 – 12 bulan

Ini adalah usia di mana anak sedang aktif-aktifnya bergerak secara fisik. Anak akan sering meminta dituntun berjalan. Saking aktifnya, Anda mungkin kewalahan menuntunnya berjalan.

Di sela-sela keinginan kuatnya untuk belajar berjalan, selingi dengan aktivitas membaca buku. Supaya tidak bosan, belilah buku-buku dengan karakter binatang. Ajak anak Anda untuk menirukan gaya-gaya binatang di gambar. Cara belajar seperti ini tentu akan sangat menyenangkan bagi si anak.

Setelah melewati usia 1 tahun, anak sudah mulai membangun kemandiriannya untuk memegang dan memilih buku yang mereka senangi. Seringkali si kecil juga meminta dibacakan buku-buku favorit mereka. Jika anak Anda sudah memiliki ketertarikan membaca seperti ini, Anda tinggal terus mendukungnya supaya tetap menyukai dunia buku.

Nah, ternyata ada cara lain yang bisa Anda lakukan agar anak mulai mengenal buku.

Cara tersebut adalah dengan mengikutsertakan buku di setiap rutinitas keseharian anak. Misalnya, jangan lupa ajak anak mengeksplor buku saat melakukan beberapa kegiatan, seperti:

Saat Perjalanan

Sambil menunggu sampai ke suatu tempat, sebaiknya ajak si kecil membaca buku di perjalanan.

Misalnya, saat Anda mengajak anak pergi ke suatu tempat menggunakan transportasi seperti kereta, bus, pesawat bahkan mobil, maka daripada anak hanya melamun memandang keluar jendela, beri anak kegiatan.

Salah satunya adalah dengan membaca atau mengeksplor buku jika si kecil memang belum pandai membaca. Jangan lupa untuk menemaninya dalam mengeksplor buku bacaan ya.

Sambil Menunggu

Menunggu memang menjadi hal yang membosankan semua orang, apalagi bagi anak-anak.

Nah, daripada bosan menunggu giliran periksa dokter gigi atau sekedar menunggu dijemput dari daycare, ajak saja anak membaca buku. Hal ini cukup mampu menyibukan anak agar tidak bosan.

Sebelum Tidur

Sebelum tidur memang waktu yang cukup tepat untuk mengenalkan anak dengan dunia buku dengan cara membacakan dongeng sebelum tidur untuknya. Oleh karena itu, jangan bosan selalu membacakan buku untuk anak.

Anda bisa juga membacakan dongeng yang berbeda setiap kali si kecil akan tidur, agar anak tidak bosan dengan buku cerita yang itu itu saja. Sehingga, stok buku bacaan untuk anak memang harus cukup beragam ya parents.

Saat Berbelanja

Mengenalkan anak pada buku nyatanya bisa di mana saja, termasuk saat belanja. Nah, jika biasanya Anda meminta anak untuk hanya duduk di stroller belanjaan, lebih baik dorong anak untuk mengeksplor buku cerita sembari menemani Anda belanja.

Sebaiknya bawalah buku bacaan anak yang ada di rumah. Usahakan buku tersebut adalah buku favoritnya, sehingga anak cukup sibuk dengan buku bacaannya. Hal ini juga bisa menghindarkan anak dari rewel karena terlalu lama berbelanja loh.

Catatan untuk Parents:

Kenalkan anak dengan dunia buku sesuai usianya.
Kenalkan buku pada anak secara konsisten.
Ajak anak mengeksplor buku di sela-sela rutinitas kesehariannya.

Jadi, bagaimana? Ternyata mengenalkan dunia buku pada anak cukup mudah bukan?

Parents bisa saja mengenalkan dunia buku pada anak dengan cara sederhana seperti beberapa tips di atas. Jika pun anak masih belum tertarik, jangan pernah menyerah. Mengajari anak tentang sesuatu memang bukanlah hal yang mudah. Butuh kesabaran yang tinggi dan perjuangan yang ekstra.

Upaya ini pun sering kali menghabiskan uang yang banyak karena Anda harus lebih sering membeli buku daripada mainan lainnya. Tak masalah. Ini adalah sebuah perjuangan yang baik. Kelak, kegemarannya dengan dunia buku akan membawanya ke kehidupan yang lebih baik dan bermanfaat.

Artikel terkait:

Bagaimana Menurut Anda?