10 Panduan Tetap Waras Saat Menjadi Ibu

Setelah menjadi Ibu semua keadaan berubah. Bangun dini hari untuk memberi ASI, mulai menyiapkan perlengkapan suami ke kantor, mencuci semua popok, memeriksa stok ASI di lemari pendingin agar Anda tenang meninggalkan si kecil untuk bekerja nanti, hingga memandikan si kecil setiap paginya sebelum berangkat bekerja. 

Hampir tidak ada waktu luang untuk memikirkan diri sendiri. Tidak ada lagi waktu untuk pergi berbelanja dengan santai untuk kebutuhan pribadi seperti make up, sepatu. Hampir tidak ada kesempatan untuk melakukan hobi seperti nonton drama Korea atau sekedar nongkrong di kafe bersama dengan teman.  

Akibatnya, tak jarang para Ibu baru sering mengalami stres, depresi hingga baby blues setelah melahirkan si kecil. Kondisi ini tidak boleh terlalu lama dibiarkan karena akan mengganggu kesehatan mental Anda sebagai Ibu. Padahal, salah satu hal terpenting dalam mengasuh si kecil adalah memiliki kesehatan mental yang baik. 

Lalu, bagaimana ya caranya agar Anda tidak kehilangan akal saat menjadi Ibu?

10 Panduan tetap Waras saat Menjadi Ibu

• Terhubung dengan Grup yang Menyenangkan

Menjadi Ibu memang super sibuk, tapi jangan biarkan kesibukan membuat Anda depresi. Salah satu cara agar tidak kehilangan akal sehat saat menjadi Ibu adalah terhubung dengan grup yang menyenangkan melalui sosial media. Misalnya, bagi Anda yang senang sekali membuat dan mendekorasi kue ulang tahun. Nah, apa salahnya sih terhubung dengan sesama pembuat kue lainnya? 

Selain menghilangkan stres, Anda bisa belajar banyak hal dari pembuat kue lainnya. Siapa tahu, saat memiliki waktu luang nanti Anda bisa membuatkan kue untuk suami atau untuk anggota keluarga lain yang sedang berulang tahun. Dijamin deh, Anda akan menjadi Ibu yang sangat bahagia karena punya kegiatan pengusir stres yang berguna.  

• Tetap Berteman

Siapa bilang menjadi Ibu sama seperti terkurung dalam sangkar emas dan hanya boleh mengasuh anak? Menjadi Ibu juga wajib berteman. 

Inilah cara agar Anda tidak kehilangan akal sehat saat menjadi Ibu. Melalui pertemanan yang tetap terjalin selama menjadi Ibu, Anda bisa bertukar pikiran dengan teman tentang segala kesulitan selama menjadi Ibu. Atau sekedar berbincang asyik agar tidak terlalu depresi menghadapi anak yang sering rewel atau tantrum. 

• Lakukan Hobi Anda

Sebaiknya tetap lakukan hobi Anda saat menjadi Ibu. Inilah cara termudah agar Anda tidak kehilangan akal sehat saat menjadi Ibu. 

Beberapa hobi “kekinian” yang mungkin bisa Anda lakukan selama menjadi Ibu baru misalnya dengan menulis blog, ngevlog atau membuat konten Youtube dan lain sebagainya. 

• Bergantian Menjaga Anak dengan Suami

Mengasuh anak memang sangat asyik, sehingga kadang Anda lupa memberikan suami kesempatan untuk ikut mengasuh anak. Padahal bergantian menjaga anak dengan suami memiliki banyak manfaat bagi Ibu. Salah satu manfaatnya adalah menjaga Ibu agar tidak kehilangan akal sehat dalam kesehariannya. 

Nah, selama anak dijaga oleh suami, sebaiknya lakukan hal menyenangkan seperti berbelanja, minum teh atau kopi, berendam air hangat, atau melakukan hal lain yang membuat suasana hati Anda menjadi rileks. Suasana hati yang rileks membantu Anda siap menjalani aktivitas menjadi Ibu kembali. 

• Gunakan Jasa Pengasuh Anak

Apabila Anda terlalu kerepotan menjadi Ibu sehingga membuat depresi atau stres, maka gunakan saja jasa pengasuh. Sebaiknya jangan paksakan diri mengasuh anak apabila kesehatan mental dan fisik Anda sedikit terganggu. Cara ini sangat baik dilakukan sampai Anda yakin bisa mengurus si kecil kembali dengan lebih baik.

• Curi Waktu Untuk Membaca

Membaca adalah hal yang bisa Anda lakukan agar tidak kehilangan akal sehat saat menjadi Ibu. Melalui membaca berbagai macam informasi tentang parenting, Anda akan lebih siap menghadapi berbagai macam tantangan selama mengasuh anak. Nah, Anda bisa mencuri waktu membaca saat si kecil tidur. 

Bukan hanya buku yang berkaitan dengan parenting saja yang bisa Anda baca. Buku-buku, atau majalah yang membuat hati dan perasaan Anda nyaman juga wajib dibaca. Dengan begitu, pikiran Anda menjadi lebih rileks dan siap menghadapi tantangan menjadi Ibu di keesokan harinya bersama si kecil. 

• Ajak Anak Melakukan Sesuatu yang Anda Suka

Adakalanya berbagai aktivitas seorang Ibu membuat Anda sama sekali tidak bisa mencuri waktu untuk bersantai atau melakukan hobi tertentu. Padahal, kondisi mental Anda sedang sangat lelah. Untuk mengatasi hal ini, bagaimana jika Anda melakukan sesuatu yang Anda suka dengan melibatkan si kecil.

Misalnya bagi Anda yang hobi melukis. Sebaiknya ajak anak untuk ikut melukis di kanvasnya sendiri. Lukisan ini bisa menjadi hasil karya pertama anak loh. Siapa tahu, anak juga memiliki hobi melukis yang sama dengan Anda.

• Dengarkan Musik Sebelum Tidur

Siapa sih yang tidak suka mendengarkan musik? Apalagi jika dilakukan sebelum tidur. Dijamin deh bisa membuat hati dan pikiran menjadi rileks. 

Nah, sebaiknya lakukan aktivitas ini secara rutin setiap malamnya agar Anda tidak kehilangan akal sehat saat menjadi Ibu. Sebaiknya, dengarkan musik-musik dengan tempo yang lambat agar suasana hati Anda semakin tenang dan bahagia. 

• Lakukan Hal yang Anda Suka 

Cara lain agar tidak kehilangan akal sehat saat menjadi Ibu adalah dengan melakukan hal yang Anda suka. 

Ingat bahwa meskipun Anda seorang Ibu, tapi tak ada salahnya untuk makan es krim, bermain game atau sekedar melakukan hal yang Anda suka lainnya. Melalui cara ini, stres atau depresi yang sedang dirasakan selama menjadi Ibu akan sedikit berkurang.

• Ingatlah Rutinitas Menjadi Ibu Tidak Selamanya

Tidak perlu terlalu serius menjalani peran sebagai Ibu karena toh peran yang Anda lakukan sekarang ini tidak berjalan selamanya. Suatu saat nanti akan tiba waktunya Anda melepas semua tanggung jawab ini. Dengan selalu mengingat prinsip ini, diharapkan Anda tidak kehilangan akal sehat saat menjadi Ibu.

Menjadi Ibu mungkin pekerjaan paling berat yang sedang Anda jalani saat ini. Tapi, jangan sampai pekerjaan ini membuat Anda stres, depresi hingga kehilangan akal sehat. Sebaiknya gunakan beberapa panduan di atas agar tetap sehat dan bahagia menjalani peran sebagai Ibu.

Baca Juga:

1.  Apa yang Kau Takutkan Bu? Menjadi Ibu adalah Menjadi Berani!
2. Hal-Hal yang Kita Pelajari Ketika Menjadi Seorang Ibu

Share with love