Menghipnotis Anak Ala Hypnoparenting

Siapa yang mau dihipnotis? Wah, mendengar kata “hipnotis” terkesan negatif di telinga sebagian besar orang. Namun ternyata hipnotis juga digunakan sebagai salah satu teknik pengasuhan anak atau biasa disebut dengan hypnoparenting.

Apa itu Hypnoparenting?

Hypnoparenting merupakan gabungan dari kata “hipnosis” dan “parenting”, yang merupakan  teknik pengasuhan anak dengan menggunakan teknik hipnosis. Teknik hypnoparenting ini mendorong orang tua untuk memberikan sugesti positif (hipnosis) pada anak melalui kalimat-kalimat positif yang diinginkan orang tua. Biasanya, sugesti yang diberikan orang tua pada anak berkaitan dengan pendidikan dan perkembangan anak.

Baca Juga:

1. Yuk, Cocokan Pola Asuh dengan Temperamen Anak

2. Anggota Keluarga Sebagai Pengasuh Anak? Siap-siap Ketemu Masalah Ini!

Bagaimana Hypnoparenting Bisa Membantu dalam Pengasuhan Anak?

Mungkin Anda bertanya-tanya, “Apa benar teknik hypnoparenting ini mampu membantu dalam pengasuhan anak?” Jawabannya, adalah “Bisa membantu”. Mari kita lihat bagaimana hypnoparenting bekerja.

Selama ini kita semua setuju bahwa orang tua merupakan role model atau panutan bagi anak-anak. Sehingga, segala tindakan, perilaku dan tutur kata orang tua sangat mungkin ditiru oleh anak. Nah jika demikian, bukankah seharusnya segala tindakan, perilaku dan tutur kata orang tua wajib mengarah ke hal-hal positif?

Teknik hypnoparenting ini mendorong orang tua untuk selalu bertutur kata positif sembari mengajarkan nilai-nilai penting dalam perkembangan anak. Sehingga, secara “tidak sadar” anak akan mengikuti tutur kata (sugesti) yang orang tua berikan pada anak.

Bagaimana Menerapkan Hypnoparenting Secara Sederhana di Rumah?

Pada dasarnya teknik hypnoparenting bisa dilakukan dengan memberikan sugesti positif berupa kalimat dan berupa perilaku orang tua yang didengar dan dilihat anak setiap hari. Beberapa poin penting dalam hypnoparenting, yaitu:

1. Lebih banyak menggunakan kalimat positif saat berbicara pada anak

Poin penting dalam hypnoparenting yang pertama adalah selalu menggunakan kalimat positif saat berbicara pada anak. Misalnya dengan meminimalisir penggunaan kata “tidak”, “jangan”, “tidak boleh”. Contohnya saat anak berlarian di ruang tamu, alih-alih Anda mengatakan “Jangan berlari-lari di ruang tamu!”, ganti dengan kalimat “Ayo, pelan-pelan ya sayang”.

2. Mengapresiasi anak

Poin penting selanjutnya yang perlu orang tua lakukan saat menggunakan teknik hypnoparenting ini adalah dengan lebih sering mengapresiasi anak. Orang tua perlu memuji usaha anak dalam melakukan sesuatu. Maka jangan sungkan mengatakan, “Anak bunda itu rajin belajar tanpa disuruh”, atau “Adek pasti bisa mengerjakan soal ulangan dengan baik dan dapat nilai bagus”.

Kapan Waktu Efektif untuk Menerapkan Hypnoparenting?

Ada beberapa waktu efektif yang baik digunakan untuk menerapkan teknik hypnoparenting, yaitu:

1. Saat sedang berdoa

Waktu berdoa adalah waktu tepat untuk menerapkan teknik hypnoparenting karena saat berdoa keadaan anak sedang rileks dan tenang. Maka manfaatkan ketenangan anak ini untuk memberikan sugesti positif.

2. Sesaat sebelum anak bangun tidur

Keadaan anak menjelang bangun tidur sama seperti keadaan sebelum tidur. Saat inilah saat yang tepat menerapkan teknik hypnoparenting pada anak. Sesaat sebelum anak bangun tidur ditandai dengan gerakan tubuh yang dilakukan anak dengan bola mata yang bergerak namun mata masih terpejam.

3. Saat anak sedang bermain sendiri

Saat anak sedang bermain sendiri biasanya saat anak sedang fokus dengan mainannya. Nah, saat ini adalah saat yang tepat untuk menerapkan teknik hypnoparenting.

4. Saat membantu anak tenang dari tantrum

Anda mungkin sering membantu anak tenang dari tantrum. Saat inilah  teknik hypnoparenting bisa Anda terapkan pada anak.

5. Saat menggendong anak

Saat menggendong anak adalah waktu tepat lainnya untuk menerapkan teknik hypnoparenting. Saat berada dalam gendongan orang tua, biasanya anak dalam keadaan tenang dan rileks, maka akan cukup mudah bagi anak menerima sugesti yang diberikan oleh orang tua.

Teknik hypnoparenting ini tentunya bisa dilakukan oleh siapa saja, asalkan orang tua memahami beberapa hal penting dalam teknik hypnoparenting. Berbagai sumber referensi seperti buku, atau dengan mengikuti berbagai kelas hypnoparenting, bisa Anda gunakan untuk lebih memahami teknik ini.

Share with love